Pages

Rabu, 10 Desember 2014

Konflik Agama Di Dunia



Pendahuluan
Ketika kita mengemudikan kendaraan di jalan raya kita terikat dengan aturan rambu-rambu lalu lintas yang ada. Traffic light, bila menunjukkan lampu merah, mengharuskan kita untuk berhenti dan mempersilahkan jalur lain untuk berjalan, dan bila lampu hijau hidup kita boleh melintas dan jalur lain berhenti. Ketika mengikuti aturan itu, kita berharap pengemudi lain juga memahami traffic light sebagaimana yang kita pahami sekaligus mau mengikuti pesan yang disampaikan traffic light tersebut. Bila ternyata pengemudi lain mempunyai pemahaman yang berbeda tentang makna warna lampu-lampu tersebut, maka akan terjadilah clash atau konflik.

Sabtu, 06 Desember 2014

Kesetaraan Gender



Pendahuluan
Banyak orang membicarakan tentang Kesetaraan Gender baik laki – laki maupun perempuan, tapi umumnya perempuan yg sering membicarakan hal tsb.
Dalam membicarakan soal Kesetaraan Gender, Kesetaraan itu artinya sama padahal sama belum tentu proporsional belum tentu pas.
Contohnya begini “Saya naik kereta sama adik saya tempat duduk cuma 1 adik saya duduk sedangkan saya berdiri gak Setara tapi Proporsional karna saya lebih kuat itungannya jadi Setara”
Contoh kedua “Saya duduk di kereta tempat duduk cuma 1 lalu ada wanita muda, sehat melihat ke arah saya terus. Kalo disini membicarakan kesetaraan gender ya gak saya kasih tempat duduk kan Setara”. Hehehe

Dalam pengertian luas

Perbedaan Perlakuan dalam Strata Jabatan

Strata Sosial / Jabatan

Perbedaan dalam strata Sosial / Jabatan merupakan pengelompokan anggota masyarakat berdasarkan status sosial yang dimiliki di dalam kehidupan masyarakat. Status sosial adalah kedudukan seseorang dalam suatu pola soaial (hubungan sosial) tertentu. Seperti yang diketahui, bahwa biasanya seseorang tidak hanya memiliki satu pola sosial (hubungan sosial), melainkan beberapa pola sosial (hubungan sosial). Oleh karena itu, biasanya seseorang memiliki lebih dari satu kedudukan (status sosial). Bisa saja Si AA berkedudukan sebagai pimpinan parpol yang sekaligus berkedudukan sebagai pejabat negara, pembina olah raga, dan sebagainya.

Untuk memberikan penilaian, apakah seseorang memiliki status (kedudukan) sosial lebih tinggi atau lebih rendah dalam kehidupan sosial, Talcott Parsons mengemukakan lima kriteria sebagai berikut: